TRIBUNJOGJA.COM, SUMEDANG – Kecelakaan tunggal dialami oleh bus pengangkut rombongan pramuka yang selesai melaksanakan kegiatan perkemahan di Bumi Perkemahan Kiara Payung, Sukasari, Sumedang, Jawa Barat, Minggu (24/12/2023).
Bus diduga tak kuat menanjak langsung langsung terguling di jalan.
Sepuluh penumpang terluka dalam kecelakaan itu, tiga di antaranya mengalami luka berat.
Para korban kemudian langsung dievakuasi ke RS AMC Cileunyi.
Sementara bus yang posisinya terguling di tengah jalan langsung dievakuasi menggunakan dua unit mobil derek.
Lokasi yang menanjak dan sempit membuat proses evakuasi membutuhkan waktu yang cukup lama.
Bahkan proses evakuasi terpaksa dihentikan sementara oleh petugas karena lokasi kejadian diguyur hujan.
Dikutip dari Tribun Jabar, kecelakaan tunggal ini bermula saat bus dengan nomor polisi AA 1631 ED tersebut membawa anggota Pramuka dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1, 2, dan 3 Kabupaten Ciamis.
Baca juga: Arus Lalu Lintas Libur Nataru Tol Solo-Jogja Wilayah Klaten
Bus itu akan mengantar anggota pramuka pulang setelah mengikuti Kemah Bakti Harmoni beragama yang digelar Kantor Kementerian Agama Jawa Barat dari Jumat sampai Minggu.
Menurut keterangan salah satu siswa, Zahran Ahmad Fadilah (16) mengatakan awalnya bus menaikkan barang dan penumpang.
Dia sendiri duduk di barian kursi kiri. Namun bus tersebut gagal naik saat berjalan.
“Mundur sekitar 50 meter, dibelokkan ke tebing ada kayu, lalu terguling,” katanya, Minggu (24/12/2023) seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Saat itu semua penumpang yang berada di dalam bus panik dan ketakutan.
“Panik dan pasrah, teriak-teriak istigfar, tak ada yang loncat, pintu tertutup,” kata dia.
Selengkapnya : https://jogja.tribunnews.com/2023/12/25/detik-detik-bus-rombongan-pramuka-berjalan-mundur-lalu-terguling-di-tanjakan-perkemahan-kiara-payung
Sumber : https://jogja.tribunnews.com/2023/12/25/detik-detik-bus-rombongan-pramuka-berjalan-mundur-lalu-terguling-di-tanjakan-perkemahan-kiara-payung