Tribunjogja.com – Kakek berinisial S (82) di Desa Dengkeng, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten meninggal dunia setelah tersengat tawon yang diduga tawon Vespa affinis.
Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah, S.H., M.H menjelaskan, peristiwa terjadi pada Kamis (7/12/2023) sekira pukul 10:00 WIB.
“Pada hari itu, korban bersih-bersih di kebun. Tahu-tahu, dia diserang lebah dan disengat bagian kepala, tangan dan kaki,” kata Abdillah dikonfirmasi, Jumat (8/12/2023).
Selanjutnya, S memohon warga untuk memanggilkan saksi satu dan dua, yakni Leni SR (34) dan Prasetio (60).
Saat itu, Leni langsung datang ke kebun dan menolong korban.
“Setelah itu, korban diajak pulang dan sekitar jam 11.30 wib korban diantar ke RS dr. Soeradji Tirtonegoro oleh Prasetio bersama keluarga,” jelas dia.
Jumat (8/12/2023), sekitar pukul 03:00 WIB, korban meninggal dunia di rumah sakit dan dimakamkan jam 10.00 WIB
“Selesai pemakaman, dari Polsek Wedi yang mendapatkan informasi tersebut langsung melakukan pengecekan di lokasi,” tutupnya.
Tawon Vespa
Seberapa berbahayanya tawon vespa atau yang juga dikenal dengan sebutan tawon endas oleh masyarata Jawa ini?
Untuk menghindari serangan tawon vespa yang dikenal galak dan berbahaya ini, masyarakat diminta hati-hati.
Jangan coba-coba mengganggu sarang tawon endas karena sangat berbahaya dan mengancam keselamatan jiwa.
Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI Jakarta DR Sih Kahono M.Sc dari bersama DR dr Tri Maharani M.Si ahli Taksologi di acara Sosialisasi Pencegahan dan Tata Laksana Penanganan Tawon Vespa Affinis di Pendopo Ageng Kompleks Setda Klaten (Senin, 14/01) menyarankan masyarakat berhati-hati terhadap lebah yang sengatannya sangat berbahaya itu.“
Selengkapnya : https://jogja.tribunnews.com/2023/12/10/tragedi-kakek-disengat-tawon-vespa-affinis-di-klaten-bermula-bersih-bersih-kebun
Sumber : https://jogja.tribunnews.com/2023/12/10/tragedi-kakek-disengat-tawon-vespa-affinis-di-klaten-bermula-bersih-bersih-kebun