Kisah Ketegangan Dani Pedrosa yang Pernah Menolak Marco Simoncelli Semasa Hidup : Okezone Sports


KISAH ketegangan Dani Pedrosa yang pernah menolak Marco Simoncelli semasa hidup layak untuk diulas lagi. Sebab, hal itu terjadi gara-gara ulah Super Sic.

MotoGP memang menjadi arena yang sangat penuh dengan drama di setiap balapannya. Di era 2000-an, nama-nama seperti Valentino Rossi, Casey Stoner, Jorge Lorenzo, dan Pedrosa menjadi pembalap yang terlibat persaingan sangat ketat.

Marco Simoncelli

Namun memasuki musim 2010, seorang rookie bernama Marco Simoncelli naik dari kelas Moto2. Kehadirannya sempat menjadi ancaman baru bagi para rider senior karena gaya balapnya yang sembrono dan tak kenal ampun.

Pedrosa menjadi korban dari gaya balapan Simoncelli. Hal itu terjadi di MotoGP Prancis 2011 yang digelar di Sirkuit Bugatti, Le Mans.

Manuver Simoncelli yang sembrono di balapan itu membuat Pedrosa terjatuh hingga mengalami patah tulang selangka. Hal ini membuat The Little Spaniard harus tersingkir dari perburuan gelar juara dunia MotoGP di tahun itu.

Akibat kejadian itu, Pedrosa sangat emosi dan kesal dengan Simoncelli. Pembalap asal Spanyol itu menolak untuk memaafkan aksi sang pembalap rookie yang membuatnya gagal menjadi juara dunia. Ia bahkan sempat menunjukkan aksi menolak jabat tangan dengan di MotoGP Italia.

Hubungan keduanya pun menjadi tegang pada saat itu. Di satu sisi, Simoncelli mengaku bersalah dan berupaya meminta maaf dengan Pedrosa. Namun di sisi lainnya, sang senior yang benar-benar kesal enggan untuk menerima maaf dari pembalap asal Italia itu.

Namun siapa sangka, sikap menolak maaf yang ditunjukkan oleh Pedrosa menjadi satu hal yang paling disesali. Pasalnya, beberapa bulan setelah aksi tersebut, Simoncelli mengalami crash yang sangat parah di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia. Insiden itu bahkan sampai membuat sang juara dunia Moto2 meninggal dunia.


Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

Pedrosa yang saat itu belum memaafkan Simoncelli merasa sangat syok dengan kejadian yang menimpa koleganya itu. Ia juga menyesal karena belum memaafkan rekannya bahkan hingga meninggal dunia.

“Saya benar-benar terpukul. Saya menyesal seumur hidup karena saya belum menerima maaf Marco. Dendam saya terlewat panjang dibanding usia Marco,” kata Pedrosa dalam sebuah wawancara.

Dani Pedrosa (Red Bull KTM) tampil pada MotoGP San Marino 2023 dengan status wildcard (Foto: Reuters/Jennifer Lorenzini)

Kepergian Simoncelli akhirnya membuat sikap Pedrosa berubah 180 derajat. Pembalap legendaris Honda itu menjadi sosok yang jauh lebih kalem dan dewasa saat menghadapi insiden dengan pembalap lain. Ia tidak mau lagi hal serupa terulang.

Itu tadi kisah ketegangan Dani Pedrosa yang pernah menolak Marco Simoncelli semasa hidup. Semoga artikel ini berguna untuk pembaca sekalian.

   





Selengkapnya : http://sport.okezone.com/read/2024/01/29/38/2962175/kisah-ketegangan-dani-pedrosa-yang-pernah-menolak-marco-simoncelli-semasa-hidup

Sumber : http://sport.okezone.com/read/2024/01/29/38/2962175/kisah-ketegangan-dani-pedrosa-yang-pernah-menolak-marco-simoncelli-semasa-hidup