Materi IPAS Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka: Bentuk-bentuk Hidrosfer di Bumi

TRIBUNJOGJA.COM – Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan, bentuk permukaan bumi kita tidaklah datar dan mulus, melainkan memiliki bentuk yang bermacam-macam, loh!

Agar kita dapat mempelajari struktur bumi dengan mudah, para ilmuwan membagi bumi menjadi tiga bagian, yaitu litosfer (daratan), hidrosfer (perairan), dan atmosfer (udara).

Setelah sebelumnya kita membahas mengenai litosfer (daratan), kali ini kita akan membahas lebih lanjut mengenai hidrosfer (perairan).

Hidrosfer merupakan bagian di permukaan bumi yang digenangi oleh air. Istilah hidrosfer berasal dari kata ‘hidro’ yang berarti air dan ‘sphere’ yang berarti lapisan. Secara harfiah, hidrosfer adalah lapisan air di seluruh permukaan Bumi.

Walaupun daratan di bumi tampak sangat luas, tetapi kenyataannya luas daerah permukaan bumi yang tergenang air jauh lebih besar, loh!

Sekitar 71 persen dari permukaan bumi ternyata ditutupi oleh air, termasuk air yang terdapat di lautan, danau, sungai, dan juga rawa-rawa.

Terdapat beberapa bentuk hidrosfer (perairan) di permukaan bumi dengan istilah-istilah tertentu, di antaranya:

1. Sungai

Sungai merupakan bagian dari permukaan bumi yang digenangi oleh air yang mengalir. Air sungai akan mengalir dari sumber mata air yang biasanya terletak di pegunungan menuju ke laut.

Indonesia memiliki banyak sungai yang tersebar di berbagai wilayah, di antaranya adalah Sungai Kapuas di Kalimantan Barat, Sungai Batanghari yang melintasi dua provinsi, yaitu Sumatera Barat dan Jambi, Sungai Mamberamo di Papua, Sungai Bengawan Solo yang melintasi Jawa Tengah dan Jawa Timur, serta Sungai Bongka di Sulawesi Tengah.

2. Danau

Danau merupakan genangan air yang sangat luas dan dikelilingi oleh daratan. Terdapat dua jenis danau, yaitu danau alami dan danau buatan.

Contoh danau yang ada di Indonesia adalah Danau Toba di Sumatera Utara dan Danau Towuti di Sulawesi Selatan.

3. Laut