Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL – Satlinmas Rescue Istimewa wilayah Operasi I dan Basarnas menyebutkan pencarian pemancing yang terseret ombak Pantai Wediombo, pada hari ini Selasa, (6/2/2024) terkendala cuaca.
Adapun identitas korban bernama Rakino (65), laki-laki, warga Kalurahan Jepitu, RT02/RW08 Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul .
Korban terseret ombak saat hendak memasang kail, pada Senin (5/2/2024) kemarin.
Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa wilayah Operasi I, Sunu Handoko menyebutkan, kendala pencarian korban adalah cuaca hujan deras disertai angin laut yang kencang pada siang hari.
“Sehingga pada pukul 10.30 – 12.30 WIB, tadi perahu sempat mendarat terlebih dahulu dan dilanjutkan melakukan penyisiran kembali pada pukul 13.00 hingga 15.30 WIB, terpaksa mendarat karena angin laut mulai kencang”,ujarnya, Selasa (6/2/2024).
Dia menuturkan, pencarian korban dimulai pada pukul 05.00 WIB, hari ini.
Di mana, tim dibagi menjadi tiga kelompok, y akni, tim darat, tim udara (drone), dan laut.
Baca juga: Pencarian Pemancing Hilang Terseret Ombak Wediombo Dilanjutkan Selasa Pagi
Adapun tim darat terbagi, Sru 1 bertugas menyisir dari pantai Jungwok hingga TKP melalui pinggiran bawah tebing.
SRU 2 melakukan penyisiran ke timur dari pantai Jungwok melalui bawah tebing hingga pantai Ngusalan dan melakukan pemantauan dari atas tebing Ngusalan.
“Dan, Sru 3 melakukan pemantauan dari tebing-tebing di sebelah barat TKP dengan jarak 3 km hingga pantai Watulumbung,”terangnya.
Kemudian, tim udara melaksanakan pencarian menggunakan drone sebanyak dua kali sorti dengan radius pencarian 1,5 km.
Sedangkan, tim laut menggunakan 3 perahu, yakni atu perahu dari pantai Wediombo, penyisiran ke timur melewati TKP hingga 3 mil laut melalui pinggir.
Lalu, satu perahu dari pantai Siung penyisiran ke Timur hingga TKP berjarak 2 mil. Dan, satu perahu milik Basarnas dari pantai Sadeng penyisiran ke barat hingga TKP melalui tengah berjarak 3 mil laut.
“Adapun hasil dari pencarian, semua SRU tim darat tidak melihat hal-hal yang mencurigakan. Begitupun, ketiga perahu tim laut pencarian radius tempuh penyisiran hingga 4 mil ke timur TKP dan 3 mil ke barat TKP, juga tidak menemukan adanya tanda-tanda dari korban,”ujarnya.
Pihaknya pun memutuskan akan melanjutkan pencarian korban pada esok hari, Rabu (7/2/2024).
“Untuk tim darat dan laut, tetap menggunakan skema yang sama. Sedangkan, pencarian menggunakan drone akan dilakukan sebanyak dua kali lebih luas dengan radius pencarian 1,5 km di timur TKP,”urainya ( Tribunjogja.com )
Selengkapnya : https://jogja.tribunnews.com/2024/02/06/pencarian-pemancing-terseret-ombak-di-gunungkidul-terkendala-cuaca
Sumber : https://jogja.tribunnews.com/2024/02/06/pencarian-pemancing-terseret-ombak-di-gunungkidul-terkendala-cuaca