TRIBUNJOGJA.COM – Hamas menyerukan kepada masyarakat Palestina di Tepi Barat untuk mengonfrontasi pasukan Israel di Masjid Al-Aqsa.
Organisasi pemerintah Jalur Gaza itu mendesak agar masyarakat Palestina melumpuhkan sistem keamanan yang dibangun Israel di sekitar Al-Aqsa.
Kami meminta bangsa Palestina di Tepi Barat menuju Masjid Al-Aqsa untuk melumpuhkan sistem keamanan yang diberlakukan rezim penjajah dan menggagalkan rencana mereka, demikian pernyataan Hamas yang disiarkan Shebab via IRNA, Selasa (13/3/2024).
Kami menyerukan kepada penduduk Tepi Barat mengonfrontasi rezim penjajah sebagai dukungan terhadap Masjid Al-Aqsa dan masyarakat Palestina yang tegar di Jalur Gaza, lanjut isi pernyataan Hamas.
Sebelumnya, jelang bulan Ramadan 1445 Hijriyah, otoritas Israel dilaporkan membangun menara pengawas dan kamera di dinding kompleks Al-Aqsa. Israel membatasi akses ke Al-Aqsa dengan dalih keamanan.
Hamas pun menyanjung aksi penikaman oleh remaja Palestina di Beit Lahm, Tepi Barat. Remaja berusia 13 tahun itu menikam dua petugas keamanan Israel sebelum ditembak mati.
Gelombang kekerasan di Tepi Barat turut meningkat sejak Israel menyerang Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023 lalu. Operasi militer Israel dan kekerasan pemukim ilegal telah membunuh setidaknya 433 orang di Tepi Barat. (*)
Selengkapnya : https://jogja.tribunnews.com/2024/03/15/hamas-serukan-warga-tepi-barat-konfrontasi-zionis-di-al-aqsa
Sumber : https://jogja.tribunnews.com/2024/03/15/hamas-serukan-warga-tepi-barat-konfrontasi-zionis-di-al-aqsa